Kegiatan selfi setelah menghentikan pendidikan di sekolah

Kegiatan selfi saat berhenti sekolah
Hasil gambar untuk foto selfi sebelum jadi artis
Selfi yang berprofesi biduan kampung PAKKELONG ELECTONG hampir tiap hari jadi hinaan. Saban hari ia langganan diejek teman sekelasnya sewaktu masih terdaftar sebagai pelajar. Waktu itu ia terlambat bangun karena dinihari baru selesai “manggung” dari tempat jauh. Begitu masuk kelas, sontak teman laki-lakinya koor berteriak, “weeeee datangmi biduang KEPPANGE (bau yang kurang enak di kepalanya Karna tidak pernah pakai shampo). Marahkah ia, sedihkah ia?.. Tidak!!! Justru dibalas dengan CAWA CABERRU nya. Senyum yang kemudian hari mengoyak-ngoyak perasaan orang yang meliriknya.
Selfi yang dideskripsikan di atas, tak lain dan tak bukan
SELFI LIDA. Seorang anak kampung asal Macanre, RumpaE, “langganan hinaan” dulu, telah ditakdirkan menjadi orang tenar.
pada Selasa (15/5/2018), tepat pada pukul 01:00 WIB atau 02:00 Wita, dari studio Indosiar di Jakarta. puluhan juta pasang mata menyaksikan penganugerahannya sebagai JUARA 1 LIDA INDONESIA 2018.
Sontak semua mata dan perhatian tertuju kepadanya. Puluhan juta pasang kuping pendengar menjadi saksi merdunya suara Sang “Mutiara dari Timur”. Dulu dihina, kini disanjung. Dulu di bulli, kini dipuja.
Kehidupannya drastis terbalik. Dengan CAWA CABERRU nya telah memantik keluarnya air mata bahagia dan rasa Syukur
Studio 5 Indosiar bagai banjir air mata bahagia menyambut Diva Dangdut Indonesia kelahiran Bumi La Temmamala
Menteri Sosial RI, Idrus Marham yang berdarah Bugis PINRANG hadir menyaksikan malam bersejarah di studio indosiar.
Wakil Bupati Soppeng diatas PANGGUNG LIDA INDOSIAR YANG MEGAH mengatakan,
“Selamat, Selfi. selamat menikmati kehidupan yang gemerlap ke depan. Kami melepasmu ke masyarakat untuk tetap jadi dirimu. Jadilah peselancar yang pandai-pandai memainkan irama gelombang. Jika gelombangnya besar, berhati-hatilah. Berusahalah jangan sampai terlempar ke pantai.” Sebuah pesan bijak untuk Selfi.
Dari Air Mancur LamumpatuE Soppeng,BUPATI SOPPENG tak kalah gesitnya menggalang dukungan. “Pokoknya Selfi menyanyilah dengan baik di JAKARTA. Urusan dukungan SMS itu adalah urusan kita di SULAWESI SELATAN
ini”, kata Bapak Bupati. Sebuah kata kunci dan kalimat sakti dari Bupati Soppeng bahwa, “Matahari tidak pernah terbit dari Barat, justru matahari terbitnya dari Timur.” Itu kalimat pamungkas yang mensinyalkan bahwa jangan harapkan lahir juara kalau bukan dari Timur. Bravo Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati, segenap Muspida Soppeng, SKPD, dan masyarakat dari Sabang hingga Merauke, dari Pulau Miangas sampai Pulau Rote yang telah begadang sampai larut malam serta memberikan dukungan SMS dan doa.
# SEKEDAR CATATAN PESAN MORAL BUAT KEHIDUPAN
– Jangan pernah memandang remeh Setiap MANUSIA. Kalau Allah menghendaki, tidak ada yang tidak mungkin.
– Jangan pernah menangis bila dihina. Jika dihina, jangan balik mengumpat, Cukup SABAR dan iKHLAS
– PERSATUAN DAN KESATUAN Orang Bugis Yang begitu TEGAR dan KUAT. ASSEDINGENGNA OGIE. Makassar, Mandar, Toraja dan Luwu adalah kekuatan dahsyat yang harus tetap dipupuk dan ditumbuh suburkan. Militansi suku orang Timur telah dibuktikan. Fanatisme daerah harus tetap dijaga baik-baik.
SANG MUTIARA BUGIS
Dulu ia dihina, kini disanjung. Selfi menjadi “Mutiara dari Timur”. Manusia pertama yang lahir dari perut Bumi La Temmamala menjadi Diva Dangdut Nasional.
semoga SELFI tetap sehat dan senantiasa mendapat hidayah Allah SWT, serta tetap mempertahankan ciri khasnya dari Bugis
ANA DARA yang MALEBBI , MAKANJA ININNAWA, MICAWA CABERU. SARO MASE “.
seluruh BUGIS di dunia bangga
BUGIS semakin hebatt. Selfi telah mengharumkan nama bugis
SELFI SANG MUTIARA

Komentar