Postingan

Kegiatan selfi setelah menghentikan pendidikan di sekolah

Gambar
Kegiatan selfi saat berhenti sekolah Selfi yang berprofesi biduan kampung PAKKELONG ELECTONG hampir tiap hari jadi hinaan. Saban hari ia langganan diejek teman sekelasnya sewaktu masih terdaftar sebagai pelajar. Waktu itu ia terlambat bangun karena dinihari baru selesai “manggung” dari tempat jauh. Begitu masuk kelas, sontak teman laki-lakinya koor berteriak, “weeeee datangmi biduang KEPPANGE (bau yang kurang enak di kepalanya Karna tidak pernah pakai shampo). Marahkah ia, sedihkah ia?.. Tidak!!! Justru dibalas dengan CAWA CABERRU nya. Senyum yang kemudian hari mengoyak-ngoyak perasaan orang yang meliriknya. Selfi yang dideskripsikan di atas, tak lain dan tak bukan SELFI LIDA. Seorang anak kampung asal Macanre, RumpaE, “langganan hinaan” dulu, telah ditakdirkan menjadi orang tenar. pada Selasa (15/5/2018), tepat pada pukul 01:00 WIB atau 02:00 Wita, dari studio Indosiar di Jakarta. puluhan juta pasang mata menyaksikan penganugerahannya sebagai JUARA 1 LIDA INDONESIA 2018. So...

Derita selfi sebelum menjadi artis

KISAH SEDIH SELFI DALAM DERITANYA, SEBELUM JADI ARTIS LIDA INDOSIAR Hujan dingin menyengat. Panas Terik matahari CABBENGE, tak menyurutkygan langkah sang AYAHnya. Kulitnya menghitam diterpa mentari tiap hari. Mengangkat batang pisang lalu dijual kepada pengusaha tembakau. Uang hasil jualan batang pisang itu dikumpul. Belilah bentor mengantar langganannya. IBUnya pun tak diam mencari jasa cucian tetangga. demi memenuhi isi perut ke 3 anak-anaknya. Selfi menghentikan langkahnya di sekolah karena biaya tak cukup. Hasil kerja serabutan mereka hanya cukup memenuhi kebutuhan isi perut sekeluarga. Kata orang, hidup adalah pilihan. Selfi tak menikmati banyak masa-masa indah sekolah. Romantika dan nikmatnya bersekolah tak sempurna dalam batinnya. Indahnya masa-masa sekolah tak dirasakan. Kisah-kisah di sekolah lenyap dan sirna terpangkas ketakberdayaan ekonomi. Temannya tak banyak. Siapa yang mau mendekati jika pakaiannya kumal? Sepatunya robek-robek, tasnya hanya tas plastik? Akhirnya ia ...